Selayaknya ponsel modern lainnya, Xiaomi juga menyematkan fitur battery health. Fitur ini dapat kamu gunakan untuk mengetahui apakah baterai HP Xiaomi kamu masih bagus atau tidak. Kamu juga jadi tahu kapan kamu harus ganti baterainya.
Cara cek kesehatan baterai Xiaomi sebenarnya cukup mudah. Kamu bisa cek melalui menu pengaturan, gunakan kode perintah khusus atau pakai aplikasi pihak ketiga. Melalui 3 metode ini kamu bisa tahu apakah baterai HP Xiaomi kamu masih sehat atau tidak.
Di artikel ini sudah saya tuliskan langkah-langkah cek kesehatan baterai Xiaomi MIUI 12 dengan mudah. Silahkan kamu baca artikel ini sampai selesai.
Sebenarnya mengecek kesehatan baterai HP itu opsional sih gak wajib. Namun menjadi penting jika kamu merupakan orang yang peduli dengan kesehatan HP. Apalagi kamu yang memang pengen pakai HP dalam waktu jangka lama.
Mengecek kesehatan baterai ini juga merupakan salah satu cara perawatan HP yang paling ideal dan paling disarankan. Karena baterai ini adalah salah satu komponen paling penting di HP. Jika kesehatannya terganggu, maka akan berdampak pada sistem HP.
Semakin sering mengecek kondisi kesehatan baterai, kamu akan tahu kondisi baterai HP kamu seperti apa. Jika baterai HP Xiaomi kamu bermasalah, maka bisa dilakukan penanganan secepatnya. Sehingga tidak akan merembet ke bagian yang lain.
Gak cuma itu, dengan melakukan pengecekan kesehatan baterai secara rutin kamu bisa mencegah kerusakan yang lebih parah lebih dini. HP kamu jadinya lebih terawat.
Ganti baterai ini butuh biaya yang lumayan. Kalo sampe rusak biaya penggantiannya lumayan banget. Masih mending kalo cuma ganti baterai, bagaimana jika baterai HP Xiaomi kamu tidak sehat dan kamu paksakan, tentu yang harus diganti bukan cuma baterainya, tapi sekalian sama HP nya.
Mengecek baterai HP Xiaomi masih sehat atau nggak bisa dicek dengan beberapa cara. Berikut adalah beberapa cara yang bisa kamu gunakan untuk mengecek kesehatan baterai HP Xiaomi dengan mudah:
HP Xiaomi MIUI 12 khususnya sudah dilengkapi dengan fitur battery health. Kamu bisa cek langsung kesehatan HP Xiaomi melalui fitur ini. Untuk mengeceknya, kamu bisa langsung masuk ke menu pengaturan.
Berikut langkah-langkah cek kesehatan baterai HP Xiaomi MIUI 12 dari menu Pengaturan:
Setahu saya, cek kesehatan baterai HP itu biasanya kalo gak ada fitur di HP pastinya pake aplikasi pihak ketiga. Namun ternyata, setelah cek sana dan sini, ada juga kode perintah yang bisa kamu gunakan untuk mengecek kesehatan baterai HP Xiaomi dengan mudah.
Berikut langkah-langkahnya:
Tidak hanya itu saja, kamu juga bisa cek kesehatan baterai HP Xiaomi dengan menggunakan aplikasi pihak ketiga lho. Bahkan ada banyak aplikasi yang bisa kamu gunakan. Di Google Playstore ada puluhan aplikasi semacam ini.
Salah satu aplikasi cek kesehatan baterai adalah AccuBattery. Kamu bisa install aplikasi ini dari Google Play, kemudian pasang pada HP kamu. Berikut langkah-langkahnya:
Selain aplikasi AccuBattery, kamu juga bisa menggunakan aplikasi lain. Ada banyak aplikasi cek kesehatan baterai HP Xiaomi dengan mudah. Berikut beberapa aplikasi yang saya rekomendasikan:
BatteryGuru adalah aplikasi cek kesehatan baterai HP Xiaomi yang menawarkan berbagai fitur, termasuk pengukuran kapasitas baterai, manajemen daya, dan pemantauan penggunaan baterai.
GSam Battery Monitor adalah aplikasi cek kesehatan baterai HP Xiaomi yang fokus pada pemantauan penggunaan baterai. Aplikasi ini dapat memberikan informasi tentang aplikasi apa saja yang menghabiskan daya baterai.
Battery Monitor Pro adalah aplikasi cek kesehatan baterai HP Xiaomi yang menawarkan berbagai fitur, termasuk pengukuran kapasitas baterai, manajemen daya, dan pemantauan penggunaan baterai.
Supaya baterai HP Xiaomi kamu tetap awet, kamu perlu melakukan perawatannya dengan benar. Berikut saya berikan beberapa tips merawat baterai HP Xiaomi MIUI 12 agar tetap awet:
Hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah memeriksa kesehatan baterai secara berkala. Kamu dapat menggunakan fitur kesehatan baterai yang tersedia di MIUI atau aplikasi pihak ketiga. Jika kesehatan baterai sudah menurun, kamu dapat mencoba beberapa tips di bawah ini untuk memperpanjang masa pakai baterai.
Baterai lithium-ion, yang digunakan pada sebagian besar smartphone modern, akan bertahan lebih lama jika tidak diisi daya hingga penuh. Isi daya baterai hingga 80%-90% saja.
Pengisian daya secara cepat dapat merusak baterai. Jika memungkinkan, gunakan pengisian daya standar.
Suhu yang tinggi dapat merusak baterai. Hindari mengisi daya baterai di tempat yang panas, seperti di bawah sinar matahari langsung atau di dalam mobil yang terparkir di bawah terik matahari.
Menggunakan smartphone saat sedang diisi daya dapat meningkatkan suhu baterai. Hindari menggunakan smartphone saat sedang diisi daya, kecuali jika kamu benar-benar membutuhkannya.
Mode hemat daya dapat membantu memperpanjang masa pakai baterai. Kamu dapat mengaktifkan mode hemat daya saat baterai kamu sudah mulai berkurang.
Aplikasi yang berjalan di latar belakang dapat menghabiskan daya baterai. Matikan aplikasi yang tidak digunakan untuk menghemat daya baterai.
Kecerahan layar adalah salah satu faktor yang paling berpengaruh terhadap konsumsi daya baterai. Gunakan kecerahan layar yang rendah untuk menghemat daya baterai.
Fitur auto-brightness akan menyesuaikan kecerahan layar secara otomatis sesuai dengan kondisi cahaya sekitar. Fitur ini dapat membantu menghemat daya baterai.
Wallpaper gelap dapat membantu menghemat daya baterai. Wallpaper gelap akan menggunakan warna hitam, yang membutuhkan daya yang lebih sedikit daripada warna terang.
Pembaruan sistem operasi biasanya menyertakan peningkatan kinerja dan efisiensi baterai. Perbarui sistem operasi secara berkala untuk mendapatkan manfaat ini.
Ada. Kamu bisa cek langsung di menu pengaturan. Kamu bisa mengaktifkan fitur baterai Health ini dan mengecek kondisi baterainya.
Baterai Health adalah durasi baterai bisa dipakai atau kemampuan baterai menyimpan daya sebelum habis dan perlu dicas kembali.